Jakarta, 25 Juli 2025 – PT Pelabuhan Tanjung Priok (PTP) Nonpetikemas menunjukkan  komitmennya dalam program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) dengan  mendukung Gerakan Nasional “Pekan Makan Bergizi Santri dan Siswa Madrasah”. Kegiatan ini  diselenggarakan dalam rangka memperingati Milad ke-50 Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan  berlangsung di Yayasan Al Jihad Shalahuddin Al Ayyubi, Jakarta (24/7/25). 

Sebagai bagian dari program TJSL, PTP Nonpetikemas memberikan bantuan makanan bergizi  kepada 240 Santri dan Siswa Madrash di Yayasan Al Jihad Shalahuddin Al Ayyubi, Jakarta.  Wakil Presiden RI ke 13, Ma’ruf Amin, turut hadir dan secara simbolis menyerahkan makanan  bergizi kepada para santri dan siswa. Dalam kesempatan yang sama, dilakukan  penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara PTP Nonpetikemas, Rumah Zakat terkait  rencana pelaksanaan bantuan program beasiswa pendidikan bagi siswa madrasah Yayasan Al  Jihad Shalahuddin Al Ayyubi. 

MoU tersebut ditandatangani langsung oleh Direktur Utama PTP Nonpetikemas, Indra Hidayat  Sani, dan CEO Rumah Zakat, H. Irvan Nugraha. Acara ini juga dihadiri oleh Kepala Badan Gizi  Nasional, jajaran pengurus MUI, serta jajaran manajemen PTP Nonpetikemas. 

“Melalui program TJSL ini, kami berkomitmen untuk berkontribusi langsung terhadap  peningkatan kualitas hidup generasi muda. Bantuan makanan bergizi dan beasiswa yang kami  salurkan merupakan bagian dari upaya membangun pondasi kesehatan dan pendidikan yang  kuat bagi para santri dan siswa,” ujar Direktur Utama PTP Nonpetikemas, Indra Hidayat Sani. 

Ia menambahkan bahwa bantuan ini diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran akan  pentingnya pemenuhan gizi dan akses pendidikan yang layak, sekaligus mendorong  terciptanya peningkatan kualitas hidup generasi muda yang lebih sehat, cerdas, dan berdaya  saing di masa depan. 

Bantuan ini dilatarbelakangi oleh keprihatinan terhadap masalah kekurangan gizi pada anak  usia sekolah di Madrasah, yang disebabkan oleh pola makan tidak sehat (kurangnya sarapan,  konsumsi sayur dan buah, serta pilihan jajanan tidak sehat) dan kurangnya pengetahuan gizi.  Nutrisi yang tidak memadai dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti kekurangan gizi,  kelelahan, penurunan daya tahan tubuh, serta menghambat pertumbuhan fisik dan  perkembangan kognitif. 

Menyambut baik kolaborasi ini, Ketua Yayasan Al Jihad Shalahuddin Al Ayyubi, Siti Ma’rifah,  menyampaikan apresiasinya atas dukungan yang diberikan. “Kami sangat berterima kasih atas  dukungan luar biasa dari PTP Nonpetikemas. Bantuan makanan bergizi gratis ini sangat berarti 

bagi santri dan siswa kami, tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan nutrisi mereka tetapi juga  memberikan semangat dan motivasi dalam belajar.” ujarnya. 

PTP Nonpetikemas mewujudkan komitmen TJSL melalui dua langkah nyata: memberikan  bantuan makanan bergizi bagi para santri dan siswa, serta rencana pelaksanaan program  bantuan beasiswa Pendidikan. Melalui kegiatan ini, PTP Nonpetikemas mendukung  pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya SDG 2: Tanpa Kelaparan,  lewat penyediaan makanan bergizi, dan SDG 4: Pendidikan Berkualitas, melalui program  beasiswa serta dukungan terhadap edukasi gizi. 

Sebagai bagian dari Pelindo Multi Terminal Group, PTP Nonpetikemas merupakan operator  terminal nonpetikemas di Indonesia yang berpengalaman dalam menangani kegiatan bongkar  muat kargo curah cair, curah kering, general cargo dan lain-lain. PTP Nonpetikemas telah  beroperasi di 11 cabang Pelabuhan yang tersebar di seluruh wilayah strategis Indonesia yaitu  DKI Jakarta-Cabang Pelabuhan Tanjung Priok, Banten-Cabang Pelabuhan Banten, Jawa Barat Cabang Cirebon, Lampung-Cabang Panjang, Bengkulu-Cabang Bengkulu, Sumatera Selatan 

Cabang Palembang, Jambi-Cabang Jambi, Sumatera Barat-Cabang Teluk Bayur, Kep. Bangka  Belitung-Cabang Tanjung Pandan dan Cabang Pangkal Balam serta Kalimantan Barat-Cabang  Pontianak.